Kamis, 09 Mei 2013

Guru Spiritual sebagai pandangan hidup

(Manusia dan Pandangan Hidup)



Pandangan hidup adalah suatu hal yang dijadikan sebagai pedoman dalam hidup. Setiap orang pastinya memiliki pandangan hidup untuk menjalani kehidupannya dengan aturan-aturan yang dia buat untuk memajukan kehidupannya. Tidak jarang juga orang yang datang ke orang-orang ‘pintar’ baik yang disebutnya sebagai ‘ustadz, kyai, pendeta, pandita atau bahkan dukun’ untuk dijadikannya sebagai guru spiritual. Guru spiritual ini dianggap sebagai orang yang dapat memberikan petunjuk, panduan dan pencerahaan dalam kehidupan seseorang.

Faktanya fenomena guru spiritual ini sudah terjadi sejak lama, namun saja belum lama ini baru menyeruak ke media massa tentang hebohnya perseteruan antara Adi Bing Slamet dengan mantan ‘guru spiritualnya’ yaitu Eyang Subur yang belakangan disebutnya sebagai dukun sehingga menimbulkan tanda tanya besar di kalangan masyarakat.

Kira-kira seberapa penting kah peran guru spiritual dalam kehidupan dan karier kita?. Ya! Peran ‘guru spiritual’ jika kita perhatikan sepertinya sangatlah dominan, lihat saja pengakuan yang terlontar dari Adi Bing Slamet yang konon katanya diperas dan ditipu serta diminta melakukan hal-hal yang secara rasional tidak ada hubungannya dengan kesuksesan atau keberhasilan dalam kehidupan seseorang.

Hal ini jelas dapat kita simpulkan bahwa guru spiritual itu sebenarnya tidak kita perlukan, karena mereka itu sama saja layaknya seperti kita juga yang masih membutuhkan petunjuk, panduan dan pencerahan dalam menjalani kehidupan didunia ini bukan sebaliknya kita meminta semua itu kepada mereka. Untuk umat muslimin, kita sudah tahu pedoman umat islam itu adalah Al-qur’an beserta hadistnya. Dan untuk umat-umat beragama yang lainnya pasti masing-masing juga mempunyai kitab yang bisa dijadikan sebagai pedoman dalam menjalani hidup. Jadi untuk apa lagi kita mencari-cari yang namanya guru spiritual untuk dijadikan sebagai pedoman?. Kembalilah ke jalan yang benar selama masih ada waktu.


http://sosbud.kompasiana.com/2013/03/26/seberapa-penting-peran-guru-spiritual-545448.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

A.C. Milan